Perbedaan Antara Professional dan Entrepreneur

5 Apr 2014
Pada hari ini saya akan menulis aktifitas yang saya lakukan, aktivitas yang saya lakukan seperti mahasiswa biasa pergi ke kampus untuk menuntut ilmu. dan pada hari ini saya ada kelas Software Engineer (Collaboration Class atau saya memanggilnya dengan "Kelas Besar"), yang dimana kelas ini di adakan di auditorium kampus yang lumayan besar. Topik hari ini adalah "What is Software Engineer ? " dalam pemikiran dan yang saya tau bahwa seorang software engineer itu adalah salah satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembanganan perangkat lunak dan manajemen kualitas. dan profesi ini sangat banyak di minati oleh indonesia maupun dunia karena zaman sekarang adalah zamannya teknologi. dan saya harap software engineer bisa membuat sebuah software yang mendukung untuk zaman ini.

Seperti biasa kelas besar karena itu pertemuan pertama yaitu perkenalan dosen yang mengajar untuk mata kuliah tersebut. saya sangat senang ternyata yang mengajar pada mata kuliah ini adalah seseorang mantan dosen saya pada saat semester lalu. yang menurut saya dia adalah salah satu dosen terbaik dan terhebat yang pernah saya temui, karena dialah dosen yang pertama bisa merubah kondisi seseorang yang malas belajar menjadi giat belajar dengan trik "Beri pertanyaan dan yang menjawab dapat hadiah" saya merasakan sekali perubahan yang signifikan bagi teman saya yang malas-malasan dalam belajar berubah menjadi giat, walaupun giat untuk mendapatkan uang yang di tawarkan, heheh . eh ini malah ngebahas dosen beda nih topik yg mau saya ceritakan hari ini. ayo kita kembali ke topik kita. hehe. sebenarnya lanjutan cerita ini adalah inti dari topik saya hari ini. kelas pun berjalan dengan baik. seperti biasa dosen yang hebat ini lagi-lagi mengeluarkan trik yang mengasyikan kali ini buku sebagai hadiahnya, dan teman-teman lain antusias untuk menjawab pertanyaannya. dalam pikiran saya "Awal yang baik pasti akan menghasilkan akhir yang baik, dosen ini memang hebat".


Kelas selesai dan istirahat 20 menit sebelum masuk sesi shift ke-dua. dan kali ini ternyata kampus mengundang orang dari luar untuk menjadi pembicara topik software engineer, dan bapak tersebut menjadi pembicara yang baik karena profesi dia adalah seseorang software engineer dan bagaimana software enterprise itu berjalan di dalam dunia bisnis. saya mendapatkan trik-trik dan pembelajaran dari pengalaman yang bapak itu bagikan, bagaimana permasalahan yang dia hadapi dalam mengembangkan software enterprisenya sendiri, sering jatuh dan bangkit lagi. dan dia selalu belajar dari kesalahan yang membuat dia jatuh dan memberi saran untuk bagaimana menghadapi dan memberi solusi yang tepat. pada saat saya mendengarkan saya di bagikan selembaran kuisioner dari perusahaan mereka. yang disana what do you want to be ? Professional or Entrepreneur. saya mendengarkan materi yang di sampaikan sampai selesai.


Masuklah pada saat sesi pertanyaan banyak yg bertanya, "how to build software house" "How about solution for threat ? " dan banyak pertanyaan yang terlontar dari mahasiswa-mahasiswa yang kritis.
tapi saya akan bertanya diluar dari topik yang mereka bawakan tapi malah lari ke kuisioner yang mereka bagikan, karena pada point tertentu ada statement yang menanyakan mau jadi professional atau entrepreneur. saya mencentang kedua-duanya karena saya sedang menjadi seorang professional (Antusias dalam bidang tertentu) dalam bidang yang saya tekuni meskipun sekarang saya hanya menjadi seorang freelancer yang professional(amin). saya bertanya kepada pembicara, "Apa perbedaan Professional dengan Entrepreneur ? " dan pembicara menjawab mengenai gaji jika menjadi entrepreneur gajinya kadang besar kadang juga tidak dapat gaji, sedangkan professional gajinya selalu ada karena sudah terjamin oleh perusahaan. walaupun jawaban yang saya harapkan bukan lah jawaban yang sangat mendasar itu. yang saya mau adalah perbedaan signifikan. seperti banyak orang berkata bahwa "Saya kalau sudah besar nanti mau jadi seorang entrepreneur supaya saya bisa membuka lapangan pekerjaan untuk orang-orang dan sekaligus membantu warga negara indonesia" sebenarnya tidak profesional maupun entrepreneur, jika seseorang telah menjadi professional di sebuah perusahaan pasti mereka akan naik jabatan menjadi direktur / manager di perusahaan tersebut. dan mereka juga bisa membuat program untuk penerimaan karyawan baru (nah disini statement yang sama utk membuat lapangan pekerjaan baru). apa bedanya ? dan saya sekarang masih bingung untuk jawabannya. dan gaji entrepreneur lebih besar dari pada professional karena bisa 1 Miliar ataupun 5 Milliar (Saya jawab pertanyaan ini, jika seorang professional ini mendapatkan project dari berbagai site pastinya pemasukannya akan bisa mendekati angka 1 milliar ataupun 5 milliar pertahunnya). dan penghasilan itu hanya untuk professional sendiri sedangkan entrepreneur ? masih harus menyisakan uang mereka untuk modal perusahaan yang mereka bangung. nah sekarang siapa yang lebih besar pendapatan bersihnya ?.


Saya tau 2 profesi ini adalah pilihan, kalo menurut saya ikuti saja apa kata hati anda jika anda memilih entrepreneur silahkan, anda memilih menjadi professional silahkan, yang penting 2 profesi ini sangat bagus dan menjadikan masa depan cerah, tergantung kitanya untuk memilih jalan yang kita pilih, (Karena Entrepreneur mana yang tidak punya ilmu dan pengalaman kalau tidak dari pengalaman atau pembelajaran tertentu yang membuat mereka menjadi profesional) dan (Professional mana yang tau tentang Entrepreneur jika tidak belajar dan tidak berani mencoba)
menurut saya 2 hal ini sangat terkait. ada orang yang langsung jadi entrepreneur dan ada juga seorang professional menjadi entrepreneur ataupun mengerjakan 2 hal tersebut dalam waktu bersamaan.

Kesimpulan :
"Pilih apa yang kamu senangi dari hati bukan dari suruhan ataupun ikut-ikutan(trend) karena yang kamu pilih adalah gambaran masa depanmu (Wan)"

No comments:

Post a Comment