Sang Pemimpi , Just A Dreamer (Part 1)

Ok hari ini saya sedang kurang enak badan, jadi belum bisa menulis lanjutan perjalanan saya berikutnya. tapi supaya teman-teman tidak penasaran, saya ingin menceritakan tentang perjalanan hidup saya semasa SMK dulu. sebenarnya saya telah menulis perjalanan ini dari sejak SMK di dalam sebuah catatan harian saya.

Review untuk buku edisi pertama saya ini menceritakan tentang cerita anak yang berasal dari sebuah kota yang bernama Pekanbaru. sebutan untuk kota ini adalah kota bertuah, apa kalian tau arti dari kota bertuah itu apa ? mari saya jelaskan arti dari kota bertuah menurut definis bahasa indonesia yang artinya adalah "sakti; keramat; mendatangkan untung (keselamatan dsb): keris" tapi menurut versi slogan dari wikipedia ada yang menyebutkan bahwa kata bertuah itu adalah sebuah singkatan yaitu BERTUAH (Bersih, Tertib, Usaha Bersama, Aman dan Harmonis). nah pada saat masa SMK saya mendapatkan pengalaman yang sangat menantang. walaupun di tulisan saya ini masih kurang rapi dan tidak terlalu di tata dengan seindah mungkin karena belum saya edit. mau tau cerita selengkapnya. silahkan anda ikutin tiap part yang saya tulis.

Saya mulai dengan Bismillahirohmanirrohim (Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang)

                                Sang Pemimpi , Just A Dreamer (Part 1) 

Buku ini di tulis dari perjalanan hidup seorang pemuda, dan pemuda itu adalah saya . saya menulis perjalanan saya di buku ini untuk menjadi sebuah perjalanan hidup Sang Pemimpi .

Saya adalah anak SMK Negri 2 Pekanbaru, saya disekolah hanya seperti anak-anak biasa dan tidak ada yang spesial dari saya, tapi saya adalah orang limited edition hehehe. Disaat saya masih duduk di bangku kelas 10 SMK Jurusan Teknik Komputer Jaringan tepatnya di Semester 1 kelas 10 , saya adalah tergolong anak-anak yang bandel karena sering cabut sih pas pelajaran karena cabut kewarnet, hahahaha . tapi itu hanya di semester 1 kelas 10 saja, di semester 2 kelas 10 saya berpikir “Kenapa sih saya Cabut dan menghabiskan uang orang tua saja ?, apa gunanya yah kalo saya Cuma gini-gini aja”  dan disana aku mulai berpikir , kalau begini pasti masa depanku susah, dan aku bertekad untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan karena aku masuk ke sekolah jam 1 siang setiap harinya , dari jam 8 aku datang kesekolah dan berharap bisa belajar, tapi hari pertama  aku masih duduk di tangga lantai 3 disana aku hanya melamun dan memimpi2kan apa yg aku inginkan alias bermimpi/just dreamer, sampai jam 1 aku hanya melamun di tangga lantai 3 duduk melamun saja. Dan tidak terasa hari telah jam 1 kurang 15 menit dan teman-teman ku mulai berdatangan , dan disana aku langsung masuk ke kelas saja , biasanya aku cabut tapi aku duduk di kelas menolak ajakan temanku yang mengajakku cabut jam pelajaran pertama sampai pulang, tapi aku menolak karena aku lagi ga mau cabut. Dan aku belajar di sekolah seperti biasanya sampai bel pulang sekolah jam 5.45 sore dan aku langsung pulang. 

Keesokan harinya aku masih datang jam 8 pagi dan masih punya bertekat untuk belajar giat. Dan sama saja seperti hari biasa-biasa saja . dan setelah seminggu berlalu aku hanya melamun di tangga lantai 3, dan hari berikutnya aku masih tetap datang jam 8 pagi dan di hari itu aku masih melamun dan suatu ketika ada seorang guru yang datang menghampiriku, “eh kamu ga masuk ke kelas dan belajar ?” dan aku menjawab “tidak pak karena saya masih kelas 1 dan semua kelas 1 masuknya jam 1 siang pak, bapak itu “loh kok pagi amat kamu datangnya ?  “, aku “ yah ga ada pak hanya mau datang pagi aja”,  bapak itu langsung berkata “ ya sudah kamu ikut saya” dan aku tanpa berpikir panjang langsung mengikutinya dan ternyata dia membawaku kesebuah ruangan yang bertuliskan SAS/LAB B , dan disana ternyata ada semua server maupun router dan alat-alat yang banyak untuk belajar. Aku masih terheran-heran dan malu-malu untuk menggunakannya. Dia langsung berkata “eh nama kamu siapa tadi? , Wan Satria Andanu pak, panggil saja Wan pak .” Oh ok2, gini-gini coba kamu perbaiki itu ada PC/Komputer yang rusak coba kamu troubleshooting. Dan dengan hati senang aku membuka PC itu, dan disana aku belajar troubleshooting PC pertama , dan aku merasakaan memorynya yang rusak tanpa membuang-buang waktu aku bilang ama dia, pak ini memory nya rusak tapi setelah saya gosok-gosok pake tangan kuningannya masih bisa hidup pak. Dan sekarang bisa hidup dengan baik komputer itu . di saat itu dia bilang bagus-bagus kamu ternyata lumayan juga, dan dia memberikan akses/pinjamkan PC itu untuk aku belajar instalasi sistem operasi, software & aplikasi , dan apa saja yang kamu ingin pelajari pakai lah PC itu . saya mau keluar dulu saya mau mengajar anak kelas 3 dan 2 katanya. Dan aku berkata “iya pak silahkan, jadi saya boleh belajar disni pak ?” , bapak itu “Boleh tapi ntar kalo udah selesai belajar rapikan lagi yah ruangannya” dan aku langsung menjawab “ Siap pak,” disana aku belajar semua tentang teknik komputer dan jaringan dengan hanya menggunakan google untuk media bertanya dan pencari jawaban. Disana aku mulai belajar dengan asiknya , tiba-tiba bel jam 12.30 telah berbunyi yang bertanda bahwa anak kelas 2 dan 3 SMK udah pulang, dan jam 1.00 siangnya nanti kelas 1 masuk dan aku langsung membereskan semua yang kupakai tadi + kusapu dan kupel lantainya biar bersih heheh. Setelah selesai bersih-bersih aku mau keluar dari ruangan itu tiba-tiba bapak itu masuk keruangan itu, dia berkata “ eh kamu udh selesai yah belajar nya ? udh di rapikan kan ? “ aku menjawab “ sudah pak ini udh waktunya bel masuk kelas 1 pak, saya mau masuk dan belajar di kelas pak. Bpk itu “oh iya gpp, silahkan, eh iya besok-besok kamu kalau datang pagi kamu langsung masuk saja keruangan ini dan belajar aja sendirian. Dan aku menjawab “ok pak sip2”. 

Aku masuk ke kelas dan belajar seperti biasa sampai saat pulang dan aku pulang kerumah. Dan seperti biasa aku masih datang jam 8 pagi, tapi dijam 8 pagi itu ternyata bapak itu belum datang , karena aku malu masuk kesana dan takut salah aku tunggu saja bapak itu datang di tangga, dan sambil membuka buku catatan yang aku catat kemarin pas saat aku belajar di SAS/LAB B itu dan ternyata di sebelah ruangan itu ada ruangan Kepala Jurusan juga, makanya aku ga berani masih tanpa izin dari bapak yang kemarin. Aku menunggu nya di tangga lantai 3 sampai jam 10 pagi dan pas jam 10 pagi dia datang , dan berkata “ eh kamu kok masih disni ? kenapa ga langsung ke ruangan saya saja ?” katanya , aku menjawab “ saya malu pak dan segan untuk masuk sendirian ke ruangan bapak karena bpk belum datang ,” bapak itu “ oh gitu yah , ya udah ayok kita ke SAS ,” hari kedua aku di ajarkannya ilmu yang banyak dan sampai aku bisa memahami pembelajaran dasar tentang PC, Hardware dan lainnya sampai ke software. Dan aku telah memahaminya selama 1 bulan. Disana aku belajar dengan giat semua ucapan dan perkataannya di saat mengajar selalu aku catat untuk aku ulang-ulang di rumah. Dan 2 bulan setelah berlalu aku udh lebih mahir dari teman-teman kelasku karena aku belajar dengan giat. Dan pelajaran yang di ajarkan di kelas/sekolah masih jauh tertinggal dari pembelajaranku tapi aku selalu rendah hati dan tidak sombong atas apa yang aku miliki tapi aku bersyukur atas ada yang mau mengajari aku. (Bersambung ...)